Semarang merupakan salah satu destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi. Kota ini masih kental dengan adat dan warisan budaya. Selain itu, kota ini juga terkenal dengan wisata kulinernya, dengan makanan dan minuman khas Semarang yang enak.
Untuk makanan, kota Semarang terkenal dengan berbagai masakan terkenal, seperti tahu gimbal, babat gongso, sego koyor, dan tahu pong. Namun, kota ini tidak hanya terkenal dengan makanannya saja, tetapi juga menyajikan minuman.
Berikut beberapa minuman khas Semarang yang wajib Anda coba saat berkunjung ke kawasan berjuluk “Kota Atlas” tersebut.
1. Ais Puter Congklik
Minuman khas Semarang yang legendaris ini sangat cocok diminum saat cuaca sedang panas. Istilah Conglik merupakan istilah yang berasal dari kata Kacong yang berarti utusan dan cilik yang berarti kecil.
Istilah ini terkait dulu, pembuat Es Puter Conglik sering menjadi kurir untuk mengantarkan barang. Akhirnya istilah itu disematkan pada nama Es Puter Conglik.
Tersedia rasa durian, alpukat, coklat dan kelapa muda. Es Puter Conglik juga kadang disajikan dengan irisan roti, kelapa muda, henna cina, dan buah siwalan. Rasanya yang manis dan segar membuatnya wajib dicoba.
2. Cong Yang
Cong Yang merupakan minuman khas Semarang yang legendaris. Minuman ini sudah dikenal sejak tahun 1980-an dan dibuat oleh ahli mixologi berdarah Tionghoa.
Minuman khas Semarang ini terbuat dari beras putih yang difermentasi dan gula pasir. Minuman ini merupakan hasil akulturasi budaya Tionghoa dan Jawa.
Pada dasarnya minuman ini adalah ramuan kesehatan. Cong Yang merupakan evolusi dari minuman beralkohol yang populer di tahun 1960-an. Tapi jangan mengonsumsi Cong Yang secara berlebihan.
3. Kacang wedang
Kacang Wedang adalah minuman khas Semarang yang hangat dan menenangkan. Minuman ini cocok diminum saat cuaca dingin melanda.
Bahan utama minuman ini adalah kacang rebus. Setelah itu, kacang akan lunak saat diminum dengan kuah kacang dari rebusan.
Tak hanya itu, bumbu kacang ini juga ditambah dengan bumbu yang enak dan rasanya yang manis dan segar. Umumnya minuman ini disajikan dalam mangkuk kecil.
4. Es Cao
Es Cao merupakan minuman khas Semarang yang merupakan akulturasi budaya Jawa dan Tionghoa. Minuman segar dengan bahan dasar cao atau cincau ini sering disajikan dengan buah-buahan lain sebagai pelengkap.
Es Cao hadir dengan es serut dan saus jus jeruk segar dan sirup. Rasa Ice Cao manis dan sedikit asam. Es Cao sangat cocok disantap saat cuaca panas.
5. Es Marem
Es Marem adalah nama yang berasal dari bahasa Jawa ‘Marem’. Istilah ‘Marem’ berarti ‘Puas’. Jika meminum minuman ini diharapkan pengguna akan merasa puas karena kenikmatan dari es ini.
Ais marem dapat ditemukan dengan berbagai campuran seperti cendol, cincau, kolang-kaling, kelapa, kacang tanah, pita kering, dan leci. Semua campuran ini ditambah dengan sirup yang membuatnya menyegarkan.
6. Es Pancake
Nama Es Pankuk berasal dari istilah Pancake dalam bahasa Inggris. Pancake adalah pancake telur dan tepung. Istilah bahasa asing ini juga sudah menjadi istilah umum untuk Es Pankuk.
Es Pankuk adalah minuman legendaris dari Semarang. Es Pankuk sudah dikenal sejak tahun 1950-an. Bentuk dan cara penyajian Es Krim Pankuk ini dari dulu hingga sekarang masih sama meski dibuat dengan alat modern.
Es Pankuk biasanya disajikan dengan es krim dan roti tawar dengan irisan tipis pancake. Jika penasaran dengan perpaduan es dengan pancake, minuman ini wajib dicoba.
7. Tahu Wedang
Wedang Tahu adalah minuman khas Semarang yang terbuat dari kacang tanah. Minuman ini disajikan dengan kuah jahe yang hangat dan nikmat. Tahu yang digunakan berasal dari sari kedelai yang telah direbus. Kedelai direbus selama kurang lebih 4 jam hingga menjadi kacang.
Sejarah minuman ini adalah ketika pendatang masuk ke Semarang dari Tiongkok pada abad ke 19. Sejak saat itu minuman ini selalu diminum dan diwariskan secara turun-temurun. Sepintas Wedang Tahu terlihat seperti bubur sumsum. Bedanya, aroma jahe dan rempah yang hangat dan menenangkan menambah kenikmatan minuman ini.
8. Degan
Degan merupakan minuman khas Semarang yang memiliki istilah lain es kelapa muda. Es degan terkadang menggunakan pita perekat sehingga rasa asam manis memberikan kesegaran yang unik.
9. Ramuan Juni
Minuman khas Semarang selanjutnya yang memiliki cita rasa tersendiri adalah Jamu Jun. Berbeda dengan jamu pada umumnya, Jamu Jun menyajikan rasa yang manis dan nikmat.
Jamu Jun merupakan minuman khas Semarang yang memadukan rempah-rempah dan gula aren. Gula meminimalkan rasa pahit yang membuatnya enak.
Jamu Jun terbuat dari beberapa bahan yang membuatnya agak kental. Bahan-bahannya adalah tepung beras ketan, santan, dan tepung beras. Biasanya ada bola-bola kecil berwarna coklat. Bola terbuat dari parutan kelapa, jahe dan gula merah.